FAKTA
BITNEWS
SEKATO
BACAJAMBI
GEMABANGSA
SINARJAMBI
JAMBITERBIT
RAKYATJELATA
INILAHJAMBI
POTRET
Kontak
  • ADVERTORIAL
  • BERITA
    • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Menu
  • ADVERTORIAL
  • BERITA
    • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Search
Close
DAERAH
  • ADVERTORIAL
  • BERITA
    • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Menu
  • ADVERTORIAL
  • BERITA
    • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Home ADVERTORIAL

Pemprov Jambi Cegah Pernikahan Dini , Stunting, dan Nikah Siri
Jambi

Redaksi by Redaksi
22/07/2021
in ADVERTORIAL
0
0
SHARES
36
VIEWS

SUARAJAMBI.COM- Sekretaris Daerah Provinsi Jambi H. Sudirman, S.H.,M.H., mewakili Gubernur Jambi, didampingi oleh Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi H. Zostafia S.Ag, M.Pd.I, membuka secara resmi acara Talk Show yang mengangkat tema “Cegah Kawin Anak (Pernikahan Dini), Stunting (Pertumbuhan Kerdil), dan Nikah Siri”, di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi, Kamis (22/7/2021).

Talk Show yang juga dilaksanakan secara Virtual dan disiarkan secara langsung/ live streaming oleh TVRI Jambi, menghadirkan beberapa narasumber yaitu Anggota Komisi Delapan DPR RI H. Hasan Basri Agus, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Jambi Dra. Lutfia, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi H. Munawar Ibrahim, S.Kp, M.P.H, serta Ketua MUI Provinsi Jambi Prof. Dr. KH. Hadri Hasan, MA.
Dalam sambutannya mewakili Gubernur Jambi, Sekda Provinsi Jambi menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi saat ini sedang berupaya meningkatkan Sumber Daya Manusia/ SDM masyarakat Jambi, dengan menekan tingginya angka Kawin Anak/ Pernikahan Dini, untuk mencegah Stunting dan Nikah Siri di wilayah Provinsi Jambi.
“Pemerintah, yakni Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota bersinergi dengan semua pemangku kepentingan, melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, melalui pembangunan sektor kesehatan, pendidikan, keagamaan, infrasturktur, energi dan sektor-sektor lainnya”, ungkap Sekda.
“Para pengantin anak memiliki resiko tinggi menghadapi berbagai permasalahan kesehatan, diantaranya tingginya angka kematian ibu setelah melahirkan.Kemungkinan anak yang dilahirkan mengalami hambatan pertumbuhan/ stunting”, jelasnya.

.

Previous Post

Wakil Gubernur Hadiri Penyembelihan Hewan Kurban untuk Suku Anak Dalam

Next Post

Hari Anak Nasional, Gubernur Dorong Pelaksanaan Program KIA

Next Post

Hari Anak Nasional, Gubernur Dorong Pelaksanaan Program KIA

Discussion about this post

          Redaksi  |  Kontak  |  Tentang Kami  |  Karir  |  Pedoman Media Siber  |  Site map 

          Facebook-f Twitter Google-plus-g Pinterest

          Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda

          © 2021 suarajambi.com – All Rights Reserved.

          • ADVERTORIAL
          • INTERNASIONAL
          • NASIONAL
          • DAERAH
          • OLAHRAGA
          • OTOMOTIF
          • PANORAMA
          • RAGAM
          • OPINI
          • KESEHATAN

          JMSI Network

          • SEKATO
          • INFO JAMBI