Wabup Batanghari Ajak Masyarakat Jaga dan Lestarikan Peninggalan Sejarah dan Budaya

SUARAJAMBI.COM- Wakil Bupati Batang Hari Haji Bakhtiar Bakar SP mengajak masyarakat Kabupaten Batang Hari terkhususnya masyarakat dalam Kecamatan Muara Tembesi untuk bisa melestarikan dan menjaga kembali peninggalan prasejarah yang lalu yang ada dalam Kecamatan Muara Tembesi.

” Mengingat Budaya yang kusam, harus kita lihatkan kembali pada hari ini dan mari kita kembangkan pada masa yang akan datang prasejarah peninggalan yang ada di Kabupaten Batang Hari yang ada di Muara Tembesi khususnya Desa Rambutan masam,”sebut Wabup pada saat memberikan kata sambutan di acara penyambutan Tim Ekpedisi DAS Batanghari dari Kemendikbudristek RI di Desa Rambutan Masam. Kamis (14/07/2022).

Haji Bakhtiar juga mengungkapkan, kejayaan-kejayaan masa lalu tentunya meninggalkan proses peradaban, Proses Budaya meninhkatkan seni dan budaya di Kabupaten Batang Hari, Khususnya di Kecamatan Muara Tembesi.

“Desa Rambutan Masam, termasuk juga Desa Rantau Kapas ini adalah Desa perjuangan kita. Karena sudah terjadi proses peradaban kita pada masa lalu, tentunya ada Daerah-daerah yang tempat perchinaan, karena itulah China paling banyak di Muara Tembesi ini dulu, Selanjutnya sejarah daripada Belanda,” ujarnya.

Lebih jauh lagi, Haji Bakhtiar menyampaikan jika di Kecamatan Muara Tembesi dalam hal ini khususnya pada Desa Rambutan masam memiliki ada sebanyak 179 Objek Pemanduan Kebudayaan (OPK) peninggalan sejarah, Kecuali yang tulisan Manuskrip.

“Jadi kalau ada Sepuluh Objek Pemanduan Kebudayaan di Kabupaten ini, yaitu Sembilan ada di Desa Rambutan Masam ini kecuali satun yang manuskrip, itu yang adanya di daerah Kecamatan Pemayung, selainnya ada di Tembesi semua,”sambung Wabup Bakhtiar.

Sebagai Pejabat di Kabupaten Batang Hari, Baktiar berharap kepada para Peneliti-peneliti Senior dan Dosen-dosen yang Hadir dalam melakukan penelitian terhadap cagar Budaya yang ada di Kabupaten Batang Hari bisa meningkatkan kembali Kebudayaan yang ada di Kabupaten Batang Hari agar bisa menjadi suatu berkat kesatuan di kesatuan Republik indonesia